Dengan berakhirnya tahun 2021 berarti tiba waktunya untuk membuat laporan semua kegiatan yang telah dilakukan selama satu tahun. Tidak terkecuali laporan penerapan inovasi Pengadilan Agama Kendal. Salah satunya adalah inovasi layanan cepat Petis Rambak. Inovasi yang telah dilaunching oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Semarang pada tanggal 9 September 2021 ini masih belum banyak dilirik oleh masyarakat pencari keadilan. Hal ini terlihat dari laporan pelaksanaan Petis Rambak Tahun 2021 dimana pengguna yang memanfaatkan layanan cepat ini baru 11 orang. Hasil ini bisa dikategorikan lumayan, mengingat inovasi ini baru berusia 4 bulan dengan rata-rata pengguna per bulan adalah 3 orang. Dari pelaporan ini, selanjutnya akan dilakukan evaluasi tentang bagaimana mensosialisasikan salah satu inovasi unggulan PA kendal ini agar dapat lebih dimanfaatkan oleh masyarakat terutama di masa pandemi seperti saat ini.

Seperti pernah diberitakan sebelumnya, bahwa Petis Rambak adalah sebuah inovasi PA Kendal yang ditujukan bagi para pihak yang akan mengambil produk pengadilan namun terkendala waktu yang dimiliki tidak banyak juga yang ingin menghindari kerumunan. Inovasi ini berupa pengambilan produk pengadilan melalui loket layanan cepat dimana pada saat pengambilan, para pihak langsung datang ke loket layanan cepat tanpa perlu mengantre bahkan tanpa perlu memarkirkan kendaraan. Ini merupakan salah satu komitmen kami untuk dapat melayani masyarakat semaksimal mungkin. #WBBMbisa.